Penulis : Tgk. Ghazali Adamy, Sm. Hk Ketua Lembaga Perlindungan Konsumen & Pasar Tradisional Aceh
INVIEW.ID OPINI - Ir. H. Zakaria A. Gani merupakan salah seorang Putra terbaik Pidie yang berprofesi sebagai pengusaha dan penggerak ekonomi Pidie melalui organisasi Konsorsium Bawang Merah Aceh (BMA) yang didirikannya bersama sejumlah Tokoh Aceh di Pidie 4 Tahun silam pasca dunia dilanda Covid 19.
Bawang Merah sendiri dikenal sebagai salah satu bumbu masak utama untuk beragam masakan di berbagai belahan dunia. Bersama Konsorsium Bawang Merah Aceh (BMA) suami dari Cut Mutia ini mampu menjawab kebutuhan bumbu masak ini untuk seluruh pasar tradisional di Aceh dan bahkan nasional, lebih jauh Ayah 9 anak ini juga mampu mensejahtrakan Petani bawang Pidie dengan berbagai kegiatan yang dilakukannya bersama BMA dan Tokoh Masyarakat Pidie.
Zakaria A. Gani dikenal luas sebagai Tokoh Pidie yang gemar berbagi, bantu ringankan beban sesama, membangun ragam fasilitas ibadah dan keagamaan disamping begitu dekat dengan ulama. Hal ini bisa terlihat dari ragam kegiatan yang pernah dilakukannya senantiasa bersama ulama dan santri disamping dikenal sebagai salah seorang pengusaha Pidie yang sukses membangun relasi bisnis dan entitas usaha hingga manca negara dekade ini.
Beberapa entitas usaha milik Zakaria A. Gani yang dikenal luas publik diantaranya Hotel Syari’ah Rajawali dan korporasi PT. Malina Jaya Sakti.
Hotel Syari’ah Rajawali sendiri terletak di area Kampung Baru, Kecamatan Baiturrahman, Kota Banda Aceh, yaitu penginapan yang menghadirkan nuansa keislaman dan kenyamanan di dalamnya, disamping penginapan, Hotel ini pula kerap digunakan sebagai tempat diskusi dan temu ramah tokoh agama, tokoh masyarakat dan tokoh politik lintas generasi menghadirkan solusi untuk Pidie ditengah-tengah kebuntuan inspirasi dan narasi yang menyentuh kebutuhan asasi.
Sementara PT. Malina Jaya Sakti sendiri adalah korporasi yang bergerak di bidang produk alat-alat kesehatan seperti Paramount Bed, lewat korporasi ini Zakaria A. Gani mengembangkan sayap bisnisnya hingga ke negeri Sakura, Jepang dan dipercaya sebagai representasi mereka di Indonesia.
Bukan suatu kebetulan, namun Tuhan telah takdirkan sosok seperti Zakaria A. Gani dihadirkan untuk merajut kesejahtraan kala hampir pupusnya harapan untuk perbaikan. Bagi banyak orang, dialah yang dinanti-nantikan, figur yang mengerti, memahami, memiliki relasi dan mampu menjawab kebutuhan Pidie.{**}