Para peserta melakukan foto bersama sesudah mengikuti training Imam & Khatib di Dewan Da'wah, Ahad (3/3/2024). |
Jakarta | Founder Leadership Training For Imam & Khatib Dr. Muhammad Hanif, M.Pd.I menjadi trainer Imam dan Khatib yang digelar oleh Laznas Dewan Da'wah di Aula Lantai 8 Gedung Menara Da'wah pada pada Ahad, (3/3/2024). Selain Muhammad Hanif hadir juga Dr. Ahmad Annuri, M.A., selaku keynote speaker dan Aswan Haidi, M.Pd.I sebagai trainer.
Ahmad Annuri membangkitkan motivasi keikhlasan dan semangat menambah ilmu pengetahuan bagi imam dan khatib. Pendiri Istana Qur'an Indonesia (IQI) ini, berbagi kisahnya sebagai delegasi Indonesia menghadiri pertemuan para pakar Qira’ah di Istambul Turki. Juga, pengalaman empiris berdakwah di berbagai pelosok negeri.
Muhammad Hanif menjelaskan tentang bagaimana seharusnya menjadi khatib. Menurutnya seorang khatib yang berkesan itu bila memiliki tiga hal, yaitu; bagaimana memvisualisasikan diri yang baik seperti postur, gestur, termasuk pakaian harus diperhatikan. Kedua, mengolah vocal, intonasi, dan poin-poin penting. Ketiga, tentang verbal dengan mengajukan pada pertanyaan seperti why, what, how, what if dan memberikan kesimpulan dari khutbah.
Sementara Aswan Haidi selaku sekretaris Majelis Fatwa Dewan Da'wah menjelaskan tentang bagaimana seharusnya menjadi Imam dan syarat-syaratnya. Termasuk irama dan nada suara saat menjadi imam, hal ini penting untuk membantu pengondisian kekhusyu’an shalat jama’ah.
Training dikemas dengan maraton namun tidak membosankan. Ada juga sesi para peserta training mempraktekan imam & khatib sebelum training dan sesudah mengikuti training. Mereka dibuat kelompok-kelompok kecil untuk tampil di sesi akhir dan langsung dinilai oleh para trainer.
Para peserta yang merupakan utusan dari masjid-masjid dan pesantren di Jabodetabek, hadir untuk mengikuti training selama satu hari full. Acara yang diawali dengan pemutaran video dokumenter Laznas Dewan Da'wah perjalanan para da'i Dewan Da'wah yang bertugas diberbagai pelosok Indonesia. Dalam video juga terlihat puluhan orang bersama-sama melafazkan Syahadat pertanda mereka masuk Islam yang sangat mengharukan. [](Amriadi/inview.id)