INVIEW.ID I MALAYSIA - Mahasiswa/i dari Fakultas Sains dan Teknologi bersama UKM TESSA UIN Ar-Raniry melaksanakan kunjungan yang sangat informatif dan bermanfaat ke Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) yang berlokasi di Kuala Lumpur Malaysia, Selasa (26/9/2023)
Dalam kunjungan ini, mahasiswa berkesempatan untuk mendalami berbagai aspek penting terkait pelayanan yang disediakan oleh KBRI.
Salah satu fokus utama kunjungan ini adalah memahami lebih dalam tentang proses ekspor-impor antar negara. KBRI Malaysia merupakan lokasi yang ideal untuk memahami prosedur dan peraturan yang berkaitan dengan perdagangan internasional, terutama dalam konteks hubungan Indonesia-Malaysia.
Selain itu, peserta juga diberikan wawasan mendalam mengenai penduduk Indonesia, dengan fokus khusus pada wilayah Aceh. Kunjungan ini termasuk data statistik, perkembangan sosial-ekonomi, dan isu-isu khusus yang memengaruhi penduduk Aceh. Informasi ini sangat berharga karena membantu mahasiswa memahami lebih baik tantangan dan peluang yang ada dalam mengabdikan diri kepada masyarakat di wilayah tersebut.
Director UKM TESSA UIN Ar-Raniry, Farid Agustira mengatakan, "Kami sangat bersyukur atas kesempatan ini untuk berkunjung ke KBRI Malaysia dan mendapatkan wawasan yang berharga. Kunjungan ini telah membuka pintu bagi kami untuk lebih memahami pentingnya kolaborasi antar negara dalam berbagai bidang, termasuk perdagangan internasional."
Beliau juga menambahkan, "Kolaborasi yang lebih erat antara UIN Ar-Raniry dan KBRI adalah langkah yang sangat positif, dan kami berharap dapat terus menjalin hubungan yang kuat dalam rangka memajukan hubungan antara Indonesia dan Malaysia."
Tidak hanya itu, peserta kunjungan juga berinteraksi secara langsung dengan Prof. Dr. Muhammad Firdaus, SP, M.Si, selaku Atase Pendidikan dan Kebudayaan (Atdikbud) KBRI Kuala Lumpur. Prof Firdaus berbagi pengetahuan dan pengalaman pribadi yang berharga, memberikan wawasan tentang peran KBRI dalam menjaga dan memajukan hubungan bilateral antara Indonesia dan Malaysia.
Profesor Firdaus menyatakan, "Kami sangat mengapresiasi kedatangan mahasiswa-mahasiswa dari Fakultas Sains dan Teknologi dan Inisiatif Ukm Tessa untuk mengunjungi KBRI Malaysia. Ini adalah langkah positif dalam memperkuat hubungan antara KBRI dengan Malaysia.
Kami berharap kunjungan ini akan menginspirasi para mahasiswa untuk terus berkembang dan berperan aktif dalam kegiatan internasional."
Selain itu, Profesor Firdaus juga menekankan pentingnya kolaborasiantara akademisi, pemerintah, dan masyarakat dalam mencapai tujuan bersama. "Kolaborasi antara lembaga pendidikan dan institusi diplomatik seperti KBRI adalah kunci untuk menciptakan perubahan positif dan memecahkan tantangan global," katanya.
Kunjungan ini diharapkan dapat memberikan perspektif yang lebih luas kepada mahasiswa mengenai peran KBRI, perdagangan internasional, serta dinamika sosial-ekonomi di wilayah tertentu di Indonesia. Ini adalah langkah penting dalam mempersiapkan mahasiswa untuk tugas mereka dalam memberikan pengabdian yang bermanfaat kepada masyarakat di masa depan.(Ibrahim/Red)